Bandung, Jabar.Wartanusa.id – Demi mendapatkan konfirmasi yang seimbang dari Kepala Desa Cimekar terkait adanya pengaduan masyarakat terkait adaya sumber mata air yang selama ini di gunakan untuk kebutuhan penghuni perumahan Vila Bandung Indah yang berada di Desa Cileunyi Kulon.
Kami berkesempatan menyambangi kantor desa Cimekar kecamatan Ciulenyi kabupaten Bandung dengan rekan -rekan awak media Warta Bandung.
Saat yang sama di kantor desa cimekar sedang dilaksanakan kegiatan reses dewan DPRD propinsi dari Fraksi Gerindra, Dadang Kurniawan. Setelah acara reses selesa, secara khusus mewawancari kades cimekar,Iwan Darmawan.

“Allhamdulliah desa Cimekar saat ini maju dengan pesat,” ujarnya mengawali perbincangan dengan awak media.Terkait adaya mata air di wilayahnya yang sekarang di gunakan oleh Perumahan, nanti saya akan tinjau keberadanya, apakah udah ada kordinasi dengan Pihak Desa, karena Saya baru ngejabat 6 bulan jadi nanti lihat data administrasi di Sekdes atau Kadus…ungkapnya.
“Kalo saya dalam membangun desa ini hanya mengandalkan dana ADD pasti tidak cukup dan lambat, seperti bantuan RUTILAHU kepada warga, kalo dari ADD paling 5 rumah, karena itu saya coba loby beberapa anggota dewan DPRD yang saya kenal, alhamdullilah dapat tambahan untuk 20 rumah lagi,” ujarnya sembari memberikan contoh hasil inovasinya.
Di sisi lain untuk lampu penerangan jalan desa pun, alhamdullilah saya coba lobby pengusaha setempat dan anggota DPRD yang lainnya, dapat bantuan 5 titik pemasangan lampu penerangan jalan desa,” imbuhnya dengan wajah bangga.
Disinggung tentang prioritas pembangunan didesanya untuk tahun 2020, ia mengatakan saat ini kita lagi nunggu uang penggantian lahan desa yang terkena projek nasional, yang nantinya hasil ganti rugi akan dibelikan lapangan sepakbola dan pembangunan gedung GOR.
Diakhir perbincangan. Iwan mengatakan sebagai kades kita harus berani inovasi dan kreatif dalam menggali sumber – sumber daya untuk PAD desa untuk tambahan dana pembangunan desa,” ucap Iwan kepada media. (yopi.Hsp)